Selasa 02 Jan 2018 13:04 WIB

Motor MoGi Telkomsel Layani Pelanggan di Jawa Bali

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Dwi Murdaningsih
 Telkomsel memperluas penetrasi pasar pengguna layanan broadband dengan mengerahkan armada sepeda motor Mobile GraPARI (MoGi) di Jawa Bali.
Foto: republika/mutia ramadhani
Telkomsel memperluas penetrasi pasar pengguna layanan broadband dengan mengerahkan armada sepeda motor Mobile GraPARI (MoGi) di Jawa Bali.

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Perusahaan telekomunikasi nasional, Telkomsel memperluas layanan Mobile GraPARI (MoGi) ke berbagai lokasi di Indonesia dengan menggunakan armada sepeda motor. Sekitar 169 armada motor MoGi telah beroperasi di berbagai lokasi Pulau Jawa dan Bali dengan 27 armada khusus di Bali.

"Kehadiran armada motor MoGi Telkomsel dengan tingkat mobilitas sangat tinggi diharapkan bisa melayani kebutuhan komunikasi pelanggan hingga pelosok yang tidak terjangkau pusat layanan kami, minim akses, atau susah dilalui kendaraan roda empat," kata Executive Vice President (EVP) Telkomsel Area Jawa dan Bali, Agus Setia Budi, Selasa (2/1).

Motor MoGi akan mempercepat penetrasi penggunaan layanan broadband, termasuk 3G dan 4G di lokasi-lokasi yang sudah terlayani internet. Masyarakat bisa membuka akses informasi lebih luas, sehingga mendukung perekonomian, seperti usaha mikro kecil menengah (UMKM).

Tiga fungsi utama armada motor MoGi Telkomsel adalah edukasi, pelayanan, dan penjualan. Fungsi edukasi memberi informasi kepada pelanggan mengenai produk, jenis paket data, harga paket data, paket produk digital, dan seputar registrasi prabayar.

Fungsi pelayanan sebagai tempat untuk complaint handling dan ganti kartu, sebelum pelanggan dirujuk ke GraPARI terdekat. Fungsi penjualan melayani penjualan kartu perdana, voucher isi ulang, konten digital, kartu TCASH Tap, dan cash in TCASH.

"Harapannya pelanggan kami di kota dan pelosok berkesempatan sama menikmati berbagai layanan Telkomsel," kata Agus.

Layanan bergerak Telkomsel dengana rmada sepeda motor ini melengkapi 592 MoGi yang sebelumnya sudah beroperasi di berbagai lokasi di Indonesia. Regional Bali Nusa Tenggara saat ini telah memiliki 47 layanan MoGi yang menjaga kenyamanan dan kebutuhan pelanggan di Pulau Dewata.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement