REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Dalam dua tahun belakangan, Facebook berupaya menjadikan dirinya sebagai tempat favorit bergumulnya kreator video. Hal itu berusaha dibuktikan Facebook dengan berbagai eksperimen perbaruan sistem miliknya.

Seperti eksperimen terakhir yang dilakukan Facebook, perusahaan jejaring sosial terbesar di dunia tersebut menyematkan mode otomatis pemutaran video di lini masa melalui perangkat aplikasi mobile. Sistem anyar yang diperagakan tersebut sedikit meniru Instagram. Yakni ketika pengguna Facebook berselancar di lini masanya dan menemui konten video didalamnya, maka konten tersebut akan memutar otomatis tanpa suara.

Pengguna bebas mengaktifkan mode suara atau tidak, dengan menyentuh konten video tersebut. Hal itu dinilai perusahaan milik Mark Zuckerberg tersebut akan mengurangi konsumsi kuota data internet penggunanya.

Namun patut diketahui, saat ini fitur autoplay video pada Facebook, masih hanya berlaku untuk para penggunanya di Australia, dan belum ada rencana ekspansi fitur di negara lain.

Sebagaimana dikutip Phone Arena, Kamis (25/8), keterangan resmi Facebook menulis, "Kami menjalankan uji coba untuk autoplay video pada lini masa pengguna. Pengguna kami bisa memilih antara ingin menggunakan suara atau tidak dalam memutar video. Hal ini kami lakukan untuk memberikanhttp://cms.republika.co.id/news/create pengalaman terbaik kepada pengguna kami."

Ikuti Whatsapp Channel Republika