![Rancangan KUHP ilustrasi](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/rancangan-kuhp-ilustrasi-_130412194352-151.jpg)
Jumat , 28 Feb 2014, 16:27 WIB
DPR Klaim RUU KUHP Perluas Kewenangan KPK
Jumat , 28 Feb 2014, 14:23 WIB
Muladi Pastikan Tidak Ada Kongkalikong Dalam RUU KUHP
![Hayono Isman](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/hayono-isman-_140203142604-659.jpg)
Sabtu , 22 Feb 2014, 02:00 WIB
Kalau KPK Merasa Dilemahkan RUU KUHP, Tunjukkan Dimana Pelemahannya
Rabu , 29 Jan 2014, 15:33 WIB
Muladi: 15 Pasal RUU KUHP Bermasalah
![Penemuan mayat (ilustrasi)](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/penemuan-mayat-ilustrasi-_130108144711-621.jpg)
Senin , 23 Sep 2013, 11:13 WIB
Warga Dikejutkan dengan Mayat Mengambang di Waduk Bojongsari
Rabu , 09 Nov 2011, 20:42 WIB
Muladi: Putusan Bebas tak Boleh Banding
Kamis , 24 Mar 2011, 17:59 WIB
Muladi: Indonesia Tak Punya Tradisi Kudeta
![Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat memimpin sidang kabinet](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/presiden_susilo_bambang_yudhoyono_saat_memimpin_sidang_kabinet_100516190150.jpg)
Rabu , 23 Mar 2011, 21:01 WIB
Presiden dan Menteri Dinilai Miliki Kesenjangan
Jumat , 18 Feb 2011, 20:43 WIB
Selain Mega, KPK Juga Panggil Ketua MUI dan Muladi
Rabu , 26 Jan 2011, 17:41 WIB
Muladi: Jauhkan Ego Sektoral Tangani Kasus Gayus
![Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Prof Muladi](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/gubernur_lembaga_ketahanan_nasional_lemhanas_prof_muladi_101213152723.jpg)
Rabu , 26 Jan 2011, 13:07 WIB
Muladi: Ketika Presiden Dikritik, Menteri Jangan Malah "Tiarap"
![Muladi](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/muladi_100622133420.jpg)
Selasa , 25 Jan 2011, 19:14 WIB
Muladi: terapkan Pembuktian Terbalik untuk Kasus Korupsi
![Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Prof Muladi](https://static.republika.co.id/uploads/images/inpicture_slide/gubernur_lembaga_ketahanan_nasional_lemhanas_prof_muladi_101213152723.jpg)
Muladi: Referendum Yogya Jalan Terakhir
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Prof Muladi mengatakan, referendum merupakan jalan terakhir dalam mengakhiri polemik penetapan gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta. Muladi mengharapkan hal itu tidak terjadi. "Referendum jalan terakhir. Ini masih proses demokratisai, demokratisasi itu tidak boleh emosional," imbuh Muladi usai mengikuti penerimaan peserta Program Pendidikan Reguler Lemhanas angkatan XLV oleh Presiden di Istana Negara, Senin (13/12).Muladi mengimbau Menteri...