Direktur Utama PT Istaka Karya, Sigit Winanto

Selasa , 04 Dec 2018, 23:04 WIB

Istaka Karya Belum Bisa Mengevakuasi Korban

Anggota TNI dibantu warga mempersiapkan peti jenazah untuk korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Wamena, Papua, Selasa (4/12/2018).

Selasa , 04 Dec 2018, 22:14 WIB

Pemerintah Diminta Tegas Soal Penembakan di Papua

Menko Polhukam Wiranto (tengah) bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kiri) dan Dirut Bulog Budi Waseso bergegas seusai mengikuti rapat terbatas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (31/10/2018).

Selasa , 04 Dec 2018, 19:15 WIB

Wiranto: Pembangunan Trans-Papua Tetap Berjalan

Garis Polisi (ilustrasi)

Selasa , 04 Dec 2018, 19:09 WIB

Polisi: Korban Selamat Lari dengan Luka Tembak

Peta Papua. (Ilustrasi)

Selasa , 04 Dec 2018, 18:30 WIB

Polri Imbau Masyarakat Papua tidak Cemas

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera.

Selasa , 04 Dec 2018, 18:09 WIB

Polda Jatim Kirim 100 Brimob ke Papua

Prajurit TNI Yonif 323/Raider Kostrad tetap siaga berjaga di Pos Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-PNG Kec Arso, Kabupaten Keerom, Papua.

Satu Anggota TNI Gugur Diserang Kelompok Bersenjata Papua

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol A.M. Kamal mengatakan, satu anggota TNI di Distrik Mbua, Kabupaten Nduga, Papua, meninggal dunia akibat diserang kelompok kriminal bersenjata (KKB).Distrik Mbua merupakan distrik terdekat dari Distrik Yigi, lokasi pembunuhan sejumlah pekerja proyek PT Istaka Karya oleh KKB. Kombes Kamal, saat dihubungi, Kamis (4/12), mengatakan, tewasnya satu prajurit TNI itu diketahui...

Pembunuhan

Polisi: 31 Orang Pekerja Diduga Dibunuh KKB di Papua

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 31 orang pekerja Proyek Istaka Karya yang sedang membangun jembatan di Kali Yigi dan Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua tewas. Mereka diduga dibunuh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), pada Ahad (2/12).Berdasarkan keterangan Polda Papua, hingga Senin (3/12) pukul 22.35 WIT, sebanyak 24 orang dibunuh terlebih dahulu. Kemudian, sebanyak 8 orang sempat menyelamatkan diri ke rumah...