Senin 21 Sep 2020 09:24 WIB

Dukung Kampus Merdeka, Undip Implementasikan Permata Sakti

Program ini merupakan pertukaran mahasiswa PTN di tanah air yang menerapkan PJJ

Rep: bowo pribadi/ Red: Hiru Muhammad
perwakilan calon mahasiswa dari masing- masing program megikuti acara Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru Undip Tahun Akademik 2020/ 2021 oleh Rektor Undip, yang digelar secara virtual di Gedung Prof Sudarto, kompleks Kampus undip Tembalang, Kota Semarang, Senin (14/9). 13.198 calon mahasiswa telah dilantik menjadi mahasiswa Undip dalam acara ini.
Foto: Humas Undip
perwakilan calon mahasiswa dari masing- masing program megikuti acara Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru Undip Tahun Akademik 2020/ 2021 oleh Rektor Undip, yang digelar secara virtual di Gedung Prof Sudarto, kompleks Kampus undip Tembalang, Kota Semarang, Senin (14/9). 13.198 calon mahasiswa telah dilantik menjadi mahasiswa Undip dalam acara ini.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG--Dukung program Kampus Merdeka, Universitas Diponegoro (Undip) implementasikan Program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara- Sistem Alih Kredit dengan Teknologi Informasi (Permata Sakti).

Program ini merupakan pertukaran mahasiswa PTN di tanah air yang menerapkan proses pembelajaran secara jarak jauh (PJJ) atau hybrid sytem dalam mendukung perkuliahannya. "Ini program prioritas Undip untuk mendukung kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka," kata Rektor Undip, Prof Dr Yos Johan Utama SH MHum, di sela acara gladi bersih Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru Program Studi Diluar Kampus Utama (PSDKU) dan Lepas Sambut Mahasiswa program Permata Sakti (Undip) tahun akademik 2020/2021, di Gedung Prof Soedarto SH, kampus Undip Tembalang, Ahad (20/9).

Secara implementasi, jelasnya, setiap kampus PTN yang pendukung program tersebut- menyajikan topik mata kuliah berdasarkan keunggulannya, atau academic excellent di tiap perguruan tinggi.

Di mana zonasi PTN tersebut dibagi menjadi tiga zona berdasarkan wilayah (  Timur, Tengah, Barat) Indonesia, dan dalam hal ini Undip masuk ke dalam PTN zona tengah.

Mahasiswa UNDIP yang mengikuti program Permata Sakti (outbound) sebanyak 47 orang dengan tujuan 18 PTN yang berada di wilayah Timur dan Barat Indonesia. "Sementara untuk mahasiswa program Permata Sakti yang akan diterima Undip (inbound) mencapai 195 mahasiswa, yang berasal dari berbagai 24 PTN yang ada di wilayah timur dan barat Indonesia," katanya.

Ke-195 mahasiswa tersebut, masih kata Rektor Undip, akan diterima bersamaan dengan kegiatan Upacara pelepasan mahasiswa outbound, yang dilaksanakan bersama Penerimaan Mahasiswa Baru PSDKU tahun akademik 2020/ 2021, Senin (21/9). 

Khusus untuk jumlah mahasiswa baru  PSDKU Undip kali ini mencapai 459 orang yang terdiri dari Program Sarjana 89 orang dan Program Diploma sebanyak 370 orang mahasiswa.

Menurut Yos Johan, kampus PSDKU Undip saat ini tersebar di empat wilayah, yang meliputi Pekalongan, Batang, Demak serta Rembang. PSDKU kampus Undip Kabupaten Pekalongan dengan Program D3 Akuntansi dan D3 Perencanaan Wilayah dan Kota.

Kemudian PSDKU kampus UNDIP Kabupaten Batang yang membuka program D3 Administrasi Pajak dan D3 Hubungan Masyarakat. PSDKU kampus UNDIP Demak dengan program D3 Akuntansi dan S1 Terapan-Rekayasa Perancangan Teknik. "Sedangkan PSDKU kampus UNDIP Rembang, sejauh ini baru membuka program D3 Manajemen," kata Rektor Undip.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement