Ahad 04 Sep 2022 13:41 WIB

Inzaghi Sebut Inter Hilang Kesadaran Selama 30 Menit Saat Dibekap Milan

Inter gagal menjaga konsentrasi sehingga dikalahkan Milan 2-3 pada laga derbi.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Pelatih kepala Inter Milan Simone Inzaghi.
Foto: AP/Luca Bruno
Pelatih kepala Inter Milan Simone Inzaghi.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi menegaskan, timnya gagal menjaga konsentrasi selama pertandingan melawan AC Milan pada laga Derby della Madonnina di Serie A Liga Italia 2022/2023. Inter takluk 2-3 dari Milan di Stadion San Siro, Milan, dalam laga yang berakhir Ahad (4/9/2022) dini hari WIB.

"Kami memulai laga yang seimbang, kemudian kami mencetak gol. Setelah Milan menyamakan kedudukan kami mengalami 'mati suri' dalam setengah jam yang membuat kami kebobolan dua gol mudah," kata Inzaghi kepada DAZN, dikutip Football Italia.

Baca Juga

Inter memimpin lewat gol Marcelo Brozovic pada menit ke-21. Namun keunggulan tak dapat dipertahankan usai Rafael Leao menyetak gol penyeimbang menit ke-28.

Memasuki interval kedua, tuan rumah lebih mendominasi permainan dengan mencatat dua gol tambahan lewat Olivier Giroud dan Rafael Leao.

Gol Edin Dzeko pada menit ke-67 membuka peluang Nerazzurri untuk setidaknya mencari gol penyeimbang. Namun penampilan disiplin Milan, ditambah aksi impresif kiper Mike Maignan membuat skor 3-2 untuk Rossoneri tak berubah hingga peluit panjang berbunyi.

Merujuk pada performa anak asuhnya di atas lapangan Inzaghi menilai La Beneamata layak mendapat hasil imbang kontra rival sekota tersebut.

"Kami tidak boleh kebobolan, terutama dalam derbi. Pada akhirnya kami kalah. Dalam pertandingan yang penting, kami seharusnya bisa tampil lebih baik," sambung allenatore berusia 46 tahun.

Hasil ini membuat Inter terlempar ke posisi keenam klasemen dengan perolehan angka sembilan dari tiga menang dan dua kekalahan setelah sebelumnya Lautaro Martinez dan kawan-kawan menyerah dari SS Lazio.

Inter telah kebobolan delapan gol dalam lima partai Serie A musim ini. Persoalan lini pertahanan, kurangnya intensitas, dan rasa percaya diri menjadi sorotan publik Giuseppe Meazza.

"Pada saat ini, menyakitkan kalah pada derbi, untuk penggemar kami, untuk klub karena kami bisa melakukan lebih banyak lagi. Ada kekecewaan besar karena kalah dalam derbi," kata Inzaghi.

Selanjutnya, Inter bersiap mengarungi laga pembuka grup Liga Champions melawan raksasa Bundesliga Jerman Bayern Muenchen, tengah pekan nanti.

 

Klasemen Serie A Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement