REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Dini Kusmana Massabuau, WNI di Prancis.
Hasil Lockdown yang ketat mukai terlihat. Kasus pandemi Corona tidak sehiruk pikuk dahulu sebelum ada Lockdown. Pemerintah mulai sedikit mulai melonggarkan aturan pengetatan perjalanan atau aktivitas di luar rumah.
Beberapa orang sudah mulai bekerja kembali. Di bidang bangunan, reparasi, percetakan ternyata sudah mulai bekerja kembali. Ini karena mendapat ijin dari pemerintah..
Pagi ini hp dan Email kantor suami saya mulai ramai dengan pesan yang menyatakan kami sudah mulai aktif kembali, sesuai ijin pemerintah dengan mematuhi peraturan yang berlaku.
Dan saya lihat wajah Akang atau suami saya pun masih bingung.
"Kamu juga akan kerja lagi seperti biasa?,'' tanya saya.
"Ya iyalah chérie mungkin tidak minggu ini. Tapi kalau memang sudah diizinkan untuk kerja normal asal menjaga jarak yang ditentukan dan mematuhi peraturan pasti saya kerja lagi"
Ahhhh saya kok jadi melow soalnya tanpa sadar saya nikmatin banget ternyata lockdown ini.
Shalat jamaah, sarapan sampai makan malam bareng dan banyak hal lainnya yang dilakukan bersama-sa. Walaupun Akang itu kerja selama lockdown di ruang kerja tanpa saya ganggu, bahkan kadang dia becanda dengan bilang:"Saya lembur ya malam ini mungkin habis makan malam saya harus kembali ke kantor."
Corona memang bikin cemas bikin sedih bikin ketakutan. Tapi selama tiga minggu lebih ini saya diberi kesempatan yang luar biasa bersama keluarga. Betul-betul sesuatu yang sangat berharga. Dan saya tahu juga bila pun ada sedikit kelonggaran, pemerintah Prancis hanya memberi izin untuk profesional saja, bukan untuk semua orang.