Selasa 15 Nov 2022 00:51 WIB

Tips Mencegah Penularan Bakteri Salmonella

Bakteri Salmonella menyebkan penyakit diare.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Dwi Murdaningsih
Salmonella
Foto: Ars Technica
Salmonella

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Dosen Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Okta Pringga Pakpahan meneliti keamanan pangan terkait Salmonella typhimurium. Penelitian ini dilakukan ketika dia melanjutkan studi di Jepang.

Dia memberikan tips bagaimana menghindari bakteri yang menyebabkan diare ini. Okta mengatakan, Salmonella typhimurium termasuk bakteri yang mengakibatkan diare pencemaran makanan pada proses pengolahan makanan. Ketika makanan diolah, ada indikasi beberapa tindakan yang mengakibatkan patogen tersebar lebih banyak.

Baca Juga

"Bakteri patogen inilah yang membuat orang sakit diare,” jelasnya.

Rekomendasi yang bisa dia berikan agar masyarakat terhindar dari bakteri Salmonella typhimurium yakni dengan mengonsumsi makanan yang lingkungannya bersih. Selain itu, juga mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi, serat, dan vitamin yang cukup. Dua langkah itu dirasa sudah cukup efektif untuk menghindarkan diri dari bakteri tersebut.

Ia melihat aspek sanitasi masih memiliki banyak masalah di Asia khususnya Indonesia. Begitu pula dengan pengawasannya yang dirasa kurang ketat. Alhasil, jika makanan tidak diolah dengan baik, maka akan muncul penyakit dan berdampak buruk pada manusia.

Salah satu manfaat penelitiannya adalah masyarakat bisa tahu kalau salmonella bisa tetap hidup pada kondisi beku maupun panas. Ada pun jika suhunya mencapai lebih dari 90 derajat celcius, bakteri salmonella akan mati.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement