Jumat 03 Oct 2025 14:06 WIB

20 Drum Material Tercemar Radiasi Cs-137 Diangkat dari Kawasan Industri Cikande

Kementerian Kesehatan juga memeriksa 1.562 pekerja.

Rep: Lintar Satria/ Red: Satria K Yudha
Tim Khusus Pelaksana melakukan dekontaminasi terhadap temuan yang tercemar radiasi Cesium-137 (Cs-137) di Kawasan Industri Modern Cikande, Kabupaten Serang, Banten, Kamis (2/10/2025). Pemerintah menetapkan Kawasan Industri Modern Cikande dengan status kejadian khusus cemaran radiasi Cs-137 setelah dua pekan terakhir Satgas Penanganan Radiasi Cesium-137 bekerja intensif di lapangan, sementara seluruh aktivitas di dalam kawasan kini sepenuhnya di bawah kendali satgas sebagai langkah strategis untuk memastikan penanganan yang menyeluruh, terukur dan aman bagi lingkungan serta kesehatan publik.
Foto: ANTARA FOTO/Angga Budhiyanto
Tim Khusus Pelaksana melakukan dekontaminasi terhadap temuan yang tercemar radiasi Cesium-137 (Cs-137) di Kawasan Industri Modern Cikande, Kabupaten Serang, Banten, Kamis (2/10/2025). Pemerintah menetapkan Kawasan Industri Modern Cikande dengan status kejadian khusus cemaran radiasi Cs-137 setelah dua pekan terakhir Satgas Penanganan Radiasi Cesium-137 bekerja intensif di lapangan, sementara seluruh aktivitas di dalam kawasan kini sepenuhnya di bawah kendali satgas sebagai langkah strategis untuk memastikan penanganan yang menyeluruh, terukur dan aman bagi lingkungan serta kesehatan publik.

REPUBLIKA.CO.ID, CIKANDE — Pemerintah menangani cemaran radiasi Cesium-137 (Cs-137) di Kawasan Industri Modern Cikande, Serang, Banten. Dekontaminasi dilakukan untuk mencegah dampak lingkungan dan melindungi ribuan pekerja yang beraktivitas di kawasan tersebut.

Kementerian Lingkungan Hidup melaporkan hingga Kamis (2/10/2025), Tim Satgas Bidang I Mitigasi sudah mengangkat 20 drum, 17 jumbo bag, dan 3 pallet material terkontaminasi dari lokasi A dan F. Seluruh material dipindahkan ke fasilitas penyimpanan sementara milik PT PMT yang dinyatakan aman.

Baca Juga

Di sisi lain, Kementerian Kesehatan memeriksa 1.562 pekerja di kawasan industri dan sekitarnya. Mereka yang terindikasi terpapar diberikan obat prussian blue sebagai penangkal racun radiasi.

Kejadian ini telah ditetapkan sebagai kejadian khusus, membuka ruang mobilisasi penuh lintas kementerian untuk mempercepat pemulihan.

Satgas dipimpin Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, dengan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq sebagai Ketua Harian. Hanif menekankan pentingnya kolaborasi terbuka. “Kerja sama lintas sektor, keterlibatan masyarakat dan keterbukaan informasi publik adalah kunci, dukungan dari seluruh elemen diharapkan dapat memperkuat upaya menjaga keselamatan lingkungan dan kesehatan masyarakat dari risiko kontaminasi bahan radioaktif,” ujar Hanif dalam siaran pers, Jumat (3/10/2025).

Dalam operasi dekontaminasi, tim menggunakan alat berat untuk mengangkat material radiasi tinggi. Truk pengangkut dilapisi plat logam timbal agar aman dari paparan, sementara Tim Satgas Brimob KBRN POLRI mengawasi ketat kendaraan keluar-masuk kawasan untuk mencegah meluasnya kontaminasi.

Satgas akan terus melanjutkan pengangkatan hingga semua area dinyatakan bersih.

Tahap berikutnya mencakup dekontaminasi lanjutan serta pemetaan ulang area terpapar guna memastikan tak ada sumber radiasi yang terlewat. Badan Pengawas Tenaga Nuklir menurunkan Petugas Proteksi Radiasi untuk memastikan seluruh prosedur aman bagi pekerja dan publik.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement