WIGAN--Arsenal sudah melupakan kekalahan menyesakkan dari Tottenham Hotspur. Empat laga tersisa dan tertinggal enam poin dari pimpinan klasemen Chelsea membuat Arsenal tidak berharap banyak bisa memenangkan gelar juara Liga Primer. Kini target Arsenal hanya satu, menyapu bersih laga tersisa dan berharap Chelsea dan Manchester United terus tergelincir.

Ujian pertama tim berjuluk The Gunners ini akan datang dari Wigan Athletic di Stadion DW, Ahad (18/4) ini. Wigan berambisi meraih tiga poin demi mengamankan posisi dari jeratan degradasi. The Latics, julukan Wigan, baru mengumpulkan poin 32, hanya unggul lima angka dari Burnley di posisi 18 atau zona degradasi.

Pasukan Arsene Wenger boleh saja percaya diri karena tidak pernah kalah atas Wigan. Dari sembilan pertemuan sebelumnya di Liga Primer, Wigan hanya mampu sekali meraih satu angka, yakni saat menahan imbang Arsenal 0-0, Maret 2008 lalu. Tim asuhan Roberto Martinez ini juga hanya bisa mencetak satu gol dari lima pertemuan terakhir menghadapi Arsenal.

The Latics cuma meraih satu kemenangan dari enam laga terakhir. Dari 10 pertandingan, mereka hanya mencetak empat gol. Tak cuma itu, lini depan Arsenal mendapat suntikan kekuatan dengan kembalinya Robin Van Persie dari cedera engkel. Van Persie menunjukkan kualitasnya saat diturunkan sebagai pemain pengganti di laga sebelumnya menghadapi Spurs.

"Saya merasa senang bisa bermain kembali dan bahagia bisa kembali. Saat kamu ada dan tim kamu tertinggal, kamu ingin melakukan sesuatu untuk menolong mereka," ucap van Persie. Hanya, kubu Arsenal harus tetap fokus dan tidak boleh percaya diri berlebihan. Catatan statistik mengagumkan tidak menjamin Arsenal bakal melewati pertandingan ini dengan mudah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika