Selasa 22 Jun 2010 06:20 WIB

Ketua Umum FBR Kunjungi Susno

REPUBLIKA.CO.ID,DEPOK--Ketua Umum Forum Betawi Rempug (FBR), Lutfi Hakim, menjenguk mantan Kabareskrim Komjen Polisi Susno Duadji di rumah tahanan Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jawa Barat. "Saya hanya ingin sliraturahmi saja. Tadi saya banyak membicarakan masalah agama dengan Susno," kata Lutfi Hakim, usai menjenguk Susno, di Depok, Senin.

Ia mengatakan bahwa kedatangan tersebut merupakan kunjungan balasan dari keluarag Susno yang menyambangi pesantren milik FBR di Jalan Raya Penggilingan, Cakung, Jakarta. Menurut dia, dalam tahanan Susno dalam keadaan sehat dan tegar dengan mengenakan kaos putih garis-garis dan celana jeans. Kedatangannya murni menyampaikan dukungan dari masyarakat Betawi terhadap kasus-kasus yang dihadapi Susno.

Lebih lanjut ia mengatakan kagum dengan keberanian mantan Kapolda Jawa Barat tersebut untuk membongkar kasus mafia hukum, meski harus mendekam dalam tahanan. "Susno sudah meneladani sifat para ulama besar yang berani mengungkap kebenaran," katanya.

Lutfi meminta Susno untuk tidak takut dan terus membongkar kasus mafia hukum lainnya. Ia mengatakan kalau dipenjara merupakan hal yang biasa, bagi yang memperjuangkan kebenaran. "Biasanya orang yang berjuang untuk kebenaran banyak yang dipenjara," ujarnya.

sumber : ant
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement