Rabu 29 Dec 2010 04:21 WIB

'Secara Sosiologis, Dapil Diperbanyak Layak Dipertimbangkan'

Rep: Indira Rezkisari/ Red: Djibril Muhammad
Muhammad Qodari
Muhammad Qodari

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pengamat politik sekaligus direktur lembaga riset Indobarometer, M Qodari, menilai usulan memperbanyak dapil sudah layak diterapkan dalam sistem pemilu Tanah Air. Katanya, wilayah dapil bagi DPR RI termasuk sangat luas bila dipecah dalam 77 dapil saja.

Untuk dapil di luar Jawa, khususnya, banyak yang masih menerapkan satu dapil berisi satu wilayah provinsi. Sedangkan dapil di Jawa, meski wilayahnya lebih kecil, tapi berisi jumlah penduduk yang banyak. ''Ide ini layak dipertimbangkan,'' imbuhnya, Selasa (28/12).

Namun, Qodari meminta partai politik membahasnya dengan mencari formula yang tepat, sehingga bisa mengakomodasi seluruh partai. Bukan sekedar dinikmati partai besar semata. Qodari mengatakan, usulan ini perlu dicermati secara berhati-hati.

Pelaksanaannya tidak bisa dilakukan dari belakang meja tanpa simulasi langsung di lapangan. Qodari kemudian memberi dua catatan bila usulan ini hendak dibakukan.

Pertama, tujuannya harus demi membangun akuntabilitas pemilu dan partai di dalamnya. Kedua, bertujuan demi penyederhanaan partai yang sehat. "Sudah saatnya memang semua partai bekerja keras di 2014," ucap Qodari.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement