REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK-- Ketua umum PPP Surya Dharma Ali mengemukakan bahwa "reshuffle" atau pergantian kabinet telah menjadi keran isu yang menarik. "Saat ini isu 'reshuffle' jadi isu yang sangat menarik," kata Surya Dharma Ali, usai meresmikan Sekolah Tinggi Kulliyatul Quran, di Depok, Ahad (9/1).

Menurut dia, pergantian kabinat tidak tergantung kepada waktu, kapan presiden membutuhkannya maka ia akan menggantinya. "Reshuffle kabinet itu hak prerogatif presiden, jadi kapan di butuhkan maka ia bisa melakukan hal tersebut," ucapnya.

Jadi lanjut dia, "reshuffle" tidak terikat oleh waktu, 100 hari, enam bulan, satu tahun atau dua tahun. Ia juga menegaskan reshuffle tidak terikat oleh prestasi atau kinerja seorang menteri, karena semuanya tergantung kebutuhan presiden.

"Reshuffle itu sama saja dengan PHK di perusahaan, jika perusahaan tidak butuh lagi karyawan bisa diberhentikan," ujarnya.

Sedangkan mengenai kalangan ulama yang akan semakin banyak memperkuat PPP, Surya Dharma mengatakan membuka pintu selebar-lebarnya. "Tanpa ulama seperti sayur tanpa garam, hambar semua," katanya. Ia mengatakan pada 2011 ini banyak ulama dari Jawa Timur, Jawa Barat, Lampung, dan juga Sulawesi Selatan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika