REPUBLIKA.CO.ID,REPUBLIKA.CO.ID,JERUSSALEM-Misteri kematian Pemimpin Palestina, Yasser Arafat, mulai terkuak. Berdasarkan penyelidikan yang dilakukan ahli toksiologi (racun) asal Inggris, Arafat tewas diracun. Racun yang digunakan disebut talium. Racun ini ditaburkan pada makanan atau minuman Arafat.
Talium adalah substansi kimia yang sangat langka. Talium merupakan racun yang sangat fatal dan sangat susah terdeteksi. Hanya mereka yang benar-benar ahli, dan itu jumlahnya sangat sedikit, yang mampu mendeteksi jejak talium. Seperti apa sebenarnya sifat ‘racun siluman’ ini?
Mengutip hasil penyelidikan yang dilakukan oleh ahli toksiologi asal Inggris, mantan penasehat khusus Arafat, Abu Sharif, menjelaskan talium diekstrak dari rumput laut dan berwujud cair yang tak berwarna, berasa, atau pun beraroma.
Salah satu karakteriktik talium adalah ketika dicampur pada makanan atau minuman, tak perbedaan apa pun yang dihasilkan, baik dalam rasa, warna, maupun bau.
Talium juga dapat disuntikkan ke dalam pembuluh darah. ‘’Namun, cara paling efektif adalah ketika racun ini masuk tubuh melalui lidah. Jadi, racun ini bisa dicampur pada air minum, teh, kopi, buah, sayur, atau bahkan obat,’’ kata Sharif seperti dikutip alarabiya.net, Selasa.
Ia mengatakan tak semua ahli toksiologi Eropa dan Inggris mengenal racun ini. Hanya yang benar-benar ahli toksilogi forensik yang bisa mendeteksinya. Ia pun menyebut penyelidikan kematian Arafat dilakukan oleh ahli toksiologi forensik nomor satu di Inggris.