Rabu 09 Feb 2011 13:34 WIB

Menakertrans: Lapor Bila Ada yang Miliki Keluarga di Mesir

WNI yang pulang dari Mesir
Foto: Antara
WNI yang pulang dari Mesir

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Muhaimin Iskandar, mengimbau masyarakat untuk melapor jika ada anggota keluarganya yang bekerja di Mesir.

"Kita minta masyarakat supaya melaporkan kalau ada keluarga atau sanak saudaranya yang bekerja di Mesir, Yaman atau daerah rawan lainnya agar bisa kita menindaklanjuti pemulangannya," ujar Muhaimin Iskandar, di Bandung, Rabu (9/2).

Ia menyatakan, hingga saat ini belum ada data resmi tentang tenaga kerja yang berangkat secara individual ke luar negeri. "Kenapa kita imbau melapor supaya bisa kita 'follow up' pemulangannya. Karena sampai sekarang kita tidak memiliki data tentang mereka yang berangkat secara personal atau individu ke luar negeri," ujar Muhaimin.

Muhaiman menyampaikan itu usai meresmikan Pusat Pelayanan TKI Terpadu Jawa Barat pada acara Konsolidasi Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian Jawa Barat 2011, di Gedung Sabuga Bandung.

Berdasarkan data Kementerian Luar Negeri, menurut dia, jumlah tenaga kerja Indonesia di Mesir ada sekitar 1.000 orang. "Tenaga kerja kita di Mesir kalau menurut Kemenlu mencapai 1.000 orang tapi tidak semuanya mau diajak pulang ke tanah air," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, pihaknya berharap tidak ada lagi permasalahan tentang tenaga kerja di luar negeri pada tahun 2011.

Untuk memenuhi harapan itu, kata Muhaimin, salah satunya dengan tidak lagi mengirimkan tenaga kerja Indonesia yang belum siap bekerja. Penyeleksian calon majikan tenaga kerja juga diprioritaskan.

"Setiap tahun kami selalu berkomitmen agar tidak ada masalah lagi yang muncul terkait tenaga kerja indonesia, salah satunya minimal kita tidak lagi memberangkatkan yang bermasalah," ujarnya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement