Kamis 03 Mar 2011 15:08 WIB

Mega Belum Beri Sinyal Gabung dengan Demokrat

Rep: Agung Budiono/ Red: Stevy Maradona
Megawati
Foto: Edwin/Republika
Megawati

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politisi senior PDI Perjuangan, Pramono Anung mengatakan, sampai saat ini Ketua Umum PDI Perjuangan belum memberikan tanda-tanda akan bergabung dalam pemerintahan SBY-Boediono.

Hal itu, jelas dia merujuk kepada pandangan, pola pikir dan konsistensi Ibu Mega. "Saya melihat beliau akan konsisten dengan apa yang sudah dilakukan," tegasnya kepada wartawan di DPR, Kamis (3/3).

Pram menjelaskan, konsistensi sikap bu Mega terlihat dari usaha dia untuk memanggil seluruh anggota Fraksi PDI perjuangan dan menyampaikan beberapa hal.

Diungkapkan dia, tawaran SBY dan Demokrat untuk PDI Perjuangan bergabung dalam pemerintahan bukan lah hal baru. "Ini sudah pernah diajukan pada tahun 2004 dan diulang lagi pada 2009 dan sekarang ini memang ada komunikasi. Apapun yang akan menjadi keputusan PDI Perjuangan tentunya sangat ditentukan oleh bu Mega," tegasnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement