Ahad 06 Mar 2011 21:11 WIB

Ical Beri Sinyal Golkar tak Akan Keluar Koalisi

Rep: Agung Budiono/ Red: Stevy Maradona

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, menyatakan partainya sudah kenyang dan berpengalaman dengan kekuasaan. Oleh karena itu, tegas dia, Golkar tidak akan goyah untuk mengikuti irama politik yang ditabuh oleh sekelompok parpol yang ingin partainya keluar dari pemerintahan.

"Justru karena itu kita mampu untuk berpikir lebih dari sekedar kekuasaan, melainkan demi kejayaan bangsa Indonesia," tuturnya saat menyampaikan pidato politiknya di DPP Partai Golkar, Ahad (6/3) malam.

Abruzial yang kerap disapa Ical mengatakan, pihaknya selalu berpikir jangka panjang, yakni mensejahterakan masyarakat Indonesia. "Makanya kami tidak akan mau mempersoalkan jabatan dua atau tiga menteri saja," tegasnya.

Dia mengkritik media yang seringkali menanyakan dirinya terkait isu keseharian politik yang hanya berkutat pada wacana reshuffle dan koalisi. "Sejak awal saya terpilih, itu-itu saja yang selalu ditanyakan pada saya, saya berharap kita bisa berpikir jangka panjang," tukasnya. n agung budiono

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement