Jumat 11 Mar 2011 09:48 WIB

Buntut WikiLeaks: Pemerintah Panggil Dubes AS, Protes Keras

Rep: M Ikhsan Shiddieqy/ Red: Stevy Maradona
Logo Kedubes AS di Jakarta di Facebook
Foto: Facebook
Logo Kedubes AS di Jakarta di Facebook

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA-Koran terbitan Australia The Age edisi Jumat 11 Maret 2011 memuat headline berbunyi Yudhoyono 'Abused Power' yang berisi informasi dari kawat Kedubes AS di Jakarta soal penyalagunaan kekuasaan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Pemerintah melalui Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa segera melakukan pemanggilan terhadap Duta Besar AS Scot Marciel.

Hal itu dipastikan oleh Menko Polhukam Djoko Suyanto, Jumat (11/3). "Menlu Marty akan memanggil Dubes AS di Jakarta untuk menyampaikan protes keras terhadap substansi laporan diplomatik tersebut," kata Djoko. Dia menegaskan, informasi yang dilansir media Australia itu sepenuhnya tidak benar karena merupakan informasi mentah belum teruji.

"Informasi yang sangat mentah dan tidak diuji kebenarannya, dan meminta Dubes AS segera memberikan klarifikasi kepada publik. Disamping itu pemerintah melalui Menlu akan menggunakan hak jawabnya kepada kedua harian Australia tersebut," ujar Djoko. Media itu juga menyebut pejabat lain, seperti Taufik Kiemas, Yusril Ihza Mahendra, Jusuf Kalla dan pejabat lain. n ikh

Berit

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement