Jumat 11 Mar 2011 10:25 WIB

Informasi Kedubes AS di WikiLeaks Datang dari Orang Kepercayaan SBY

WikiLeaks
Foto: onlineusanews
WikiLeaks

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Keabsahan informasi kawat dari Kedubes AS di Jakarta yang dibocorkan WikiLeaks, mengemuka. Staf khusus Presiden bidang Hukum, Denny Indrayana, mengatakan sumber yang dikutip WikiLeaks itu tidak akurat, dan bukan fakta maupun data.

Namun bila dibandingkan dengan berita di The Age yang berjudul Yudhoyono 'abused power' di alinea ketujuh disebutkan Kedubes AS mendapatkan informasi soal Presiden SBY itu dari mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden  Bidang Keamanan, TB Silalahi.

Berikut kutipannya: "Pada Desember 2004, Kedubes AS di Jakarta melaporkan bahwa salah satu informan politiknya yang paling terpercaya yaitu penasehat presiden TB Silalahi."

Kemudian di paragraf kedelapan disebutkan lagi, "Silalahi, salah satu orang kepercayaan SBY mengatakan pada Kedubes AS bahwa Presiden secara personal menginstruksikan Hendarman untuk tidak melanjutkan kasus Taufik."

sumber : the Age
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement