CIREBON-–Kesultanan Kasepuhan Cirebon berduka. Sultan Maulana Pakuningrat XIII atau yang lebih dikenal Sultan Sepuh, meninggal dunia, Jumat (30/4) sekitar pukul 15.30 WIB. Rencananya, jenazah akan dimakamkan pada Sabtu (1/5).
Berdasarkan pesan singkat yang dikirimkan putera mahkota Keraton Kasepuhan, PRA Arif Natadiningrat, Sultan Sepuh meninggal setelah sempat menjalani perawatan selama satu minggu di RS Pertamina Klayan, Cirebon. Selama ini, Sultan Sepuh yang berusia 73 tahun, menderita komplikasi penyakit jantung.
Arif menuturkan, sebelum meninggal dunia, Sultan Sepuh pernah menjalani berbagai perawatan di sejumlah rumah sakit. Selain di RS Pertamina, Sultan Sepuh pun pernah dirawat di RS Harapan Kita Jakarta.
Menurut Arif, Sultan Sepuh akan dimakamkan di Astana Gunung Jati, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon. Tempat tersebut memang merupakan pemakaman khusus bagi keluarga keraton di Cirebon yang menjadi keturunan Sunan Gunung Jati. ‘’Esok seluruh wargi, sentana dan kemantren akan mengantarkan kepergian Sultan Sepuh,’’ tutur Arif. Dia menjelaskan, saat proses pemakaman tersebut, semuanya akan mengenakan pakaian adat Cirebon.
Sementara itu, sepeninggal Sultan Sepuh, maka tahta sebagai Sultan Keraton Kasepuhan secara otomatis akan diduduki PRA Arif Natadiningrat. Pasalnya, sudah sejak lama, PRA Arif Natadiningrat telah dinobatkan sebagai putera mahkota Keraton Kasepuhan Cirebon.