REPUBLIKA.CO.ID, PADANG--Diduga stress, kakek bernama Yusuf (67) mengamuk di rumahnya di Air Dingin, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu dinihari. Pensiunan Brimobda Polda Sumbar ini secara membabi bita menembakkan senjata rakitan miliknya di dalam rumah, dan melukai cucunya bernama Gina Julia (11).

Akibatnya, korban tak sadarkan diri, kritis dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Saksi AR, 38, orang tua korban mengatakan, peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Secara tiba-tiba, pelaku yang merupakan kakek korban mencak-mencak dan mengamuk tak ubahnya orang stres di dalam rumah.

Kemudian, Yusuf terlihat mengambil golok dan membacokkan ke sejumlah dinding, dan menggertaki seluruh penghuni rumah. Tapi tak puas dengan itu, pelaku yang sudah 10 tahun pensiun dari kesatuan ini, mengambil senapan rakitan miliknya (biasa digunakan berburu rusa), serta menembaki seluruh ruangan rumah. Melihat aksi tadi, seluruh penghuni sontak kabur ke luar rumah.

Malang, korban yang saat itu tengah tertidur pulas, terdengar berteriak kesakitan, karena peluru liar yang ditembakkan Yusuf tepat mengenai paha atas sebelah kirinya. AR, nekad masuk lewat jendela kamar, dan membawa korban dan melarikan ke rumah sakit, sedangkan pihak keluarga lain, langsung melapor ke pihak berwajib setempat, dan pelaku pun diamankan. "Pelaku sudah kita amankan di Mapolsek, tapi apa penyebabnya mengamuk, masih dalam penyidikan," kata Kepala Polisi Sektor Koto Tangah Padang, Iptu Eri, di Padang, Sabtu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika