REPUBLIKA.CO.ID,SERANG--Warga Kampung Kilasan, Desa Kilasan, Kecamatan Kasemen, Kabupaten Serang, Banten dikejutkan dengan penemuan empat potongan tubuh manusia yang diduga korban mutilasi pada Selasa (23/11) sekitar pukul 05.30 WIB. Sejumlah potongan tubuh manusia itu ditemukan terserak di saluran irigasi persawahan yang melintasi persawahan kampung tersebut.

Empat potongan tubuh yang ditemukan antara lain, potongan badan, potongan pangkal paha sebelah kanan, potongan tangan sebelah kanan, dan potongan tangan sebelah kiri. Pertama kali warga menemukan potongan pangkal paha yang tersangkut di pintu air saluran irigasi Kampung Kilasan.

"Saya mau nyebarang ke sawah, lalu di atas pintu air saluran irigasi melihat potongan paha. Semula saya kira itu boneka, setelah diangkat ternyata potongan tubuh manusia," kata Juji, 50 tahun, warga Kampung Kilasan yang pertama kali menemukan potongan tubuh korban mutilasi, Selasa (23/11).

Juji pun melaporkan temuan tersebut kepada warga sekitar. Berdekatan dengan penemuan potongan pangkal paha tersebut, warga kemudian menemukan kardus berwarna coklat yang teryata berisi potongan badan. Sedangkan potongan kedua tangan korban ditemukan di saluran irigasi yang sama sekitar 200 meter dari lokasi ditemukannya potongan badan.

Aparat Polres Serang dan tim identifikasi dari Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (INAFIS) Polda Banten yang tiba di lokasi langsung melakukan penyisiran untuk menemukan potongan tubuh lainnya, seperti potongan kepala, potongan kaki kiri dan kanan, termasuk sayatan payudara, dan kelamin korban. Namun hingga siang hari potongan tersebut belum juga ditemukan.

Sedangkan keempat potongan tubuh yang telah ditemukan kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Serang untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut. "Dugaan sementara jenis kelamin korban adalah wanita karena dilihat dari jari-jari korban yang ditemukan bentuknya lentik," kata Kapolres Serang, AKBP Krisnandi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika