REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Musibah tanah longsor yang terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, Selasa (23/11) malam, di Desa Sariwangi, Kecamatan Parongpong, Bandung itu merenggut satu nyawa. Ayub alias Endang (25 tahun) yang merupakan pembantu rumah tangga meninggal akibat longsor yang menimpa rumah majikannya bernama Dadan.
Menurut Kapolres Kota Cimahi, AKP Rudi Heriyanto, Ayub tewas karena tidak berhasil menyelamatkan diri. Korban ditemukan di sebuah sungai yang berjarak sekitar 100 meter di depan rumah Dadan. “Tadi pagi sekitar pukul 05.30, kami berhasil menemukannya di sungai, jenazahnya nyangkut di kayu,” kata Rudi, Rabu (24/11) di Cimahi.
Setelah berhasil dievakuasi, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung untuk diotopsi. Saat ini jenazah sudah diambil keluarganya.
Sementara Dadan, meskipun sempat terkena longsor, berhasil menyelamatkan diri. Ia mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuhnya. Ia langsung dilarikan ke Rumah Sakit Cibabat, Cimahi untuk dilakukan pengobatan.
Hingga pukul 12.00 siang ini pihaknya masih melakukan evakuasi. Namun, ia mengakui menemui beberapa kesulitan. Hal itu karena terbatasnya alat-alat evakuasi. Evakuasi dilakukan petugas kepolisian serta tim SAR (search and rescue) dari TNI.