Sabtu 25 Dec 2010 09:57 WIB

Kantor Batavia Air Banjarmasin Dirampok

Kantor Batavia Air
Kantor Batavia Air

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN--Kantor Batavia Air di Jalan Ahmad Yani KM 4, Banjarmasin, Jumat sekitar pukul 15.10 Wita, dirampok oleh tiga orang yang menggunakan penutup wajah dan membawa kabur uang tunai puluhan juta rupiah. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Banjarmasin, Kompol Suhasto Sik di Banjarmasin, Jumat (24/12), menuturkan, perampok berjumlah tiga orang yang langsung masuk ke dalam Kantor Batavia Air Banjarmasin dengan menggunakan penutup muka dan bersenjata tajam.

Setelah tiga kawanan perampok yang masuk ke kantor Batavia Air Banjarmasin itu langsung menyekap beberapa karyawan yang ada di dalam kantor tersebut dengan menggunakan tali dan lakban untuk menutup mulut para karyawan itu. Karyawan yang disekap oleh kawanan perampok itu berjumlah sekitar lebih kurang lima orang, dan perampok yang masuk ke kantor Batavia Air melakukan pengancaman dengan menggunakan senjata tajam jenis pisau dapur.

Suhasto mengatakan, usai menyekap seluruh karyawan yang didominasi oleh perempuan itu, kawanan perampok bertubuh besar langsung melakukan aksinya dengan membongkar brankas yang ada di ruang kasir dilantai 1 kantor tersebut. Bukan itu saja, salah satu uang dari travel agen perjalanan CV Citra Pesona Borneo Banjarmasin yang dibawa oleh karyawannya ke Bataviar Air berjumlah lebih kurang Rp10 juta juga raib diambil kawanan perampok tersebut.

"Ada sekitar tiga orang kawanan perampok yang melakukan aksinya di Kantor Batavia Air Banjarmasin dan para karyawannya yang rata-rata perempuan juga disekap, sekitar puluhan juta raib diambil perampok beserta uang dari salah satu agen perjalanan yang ingin menyetorkan uangnya ke kantor tersebut," terangnya.

Suhasto mengatakan, saat ini pihak polisi sudah mengantongi sidik jari yang diduga milik pelaku dan barang bukti lainnya, untuk sementara kasus ini sedang dalam penyelidikan dan akan terus dilakukan pengejaran.

Bukan itu saja, pelaku perampokan setelah melakukan aksinya diduga lari kearah luar Kota Banjarmasin, dan pihak Polresta Banjarmasin yang menangani kasus perampokan itu telah berkoordinasi dengan pihak Polres Banjar Baru dan Polsek terdekat.

"Perampok diduga lari kearah luar Kota Banjarmasin dan kami telah berkoodinasi dengan Polres Banjar Baru dan Polsek-Polsek terdekat tempat dugaan larinya kawanan perampok tersebut," jelas Hasto.

Terang Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, diperkirakan kerugian yang dialami dari kejadian perampokan tersebut setelah dilakukan pemeriksaan sementara sekitar lebih kurang Rp 80 juta, ucapnya.

Selain itu, Masrani (17) warga Kalayan B di Banjarmasin, salah satu karyawan CV Citra Pesona Borneo Banjarmasin, yang ikut disekap kawanan perampok itu, menuturkan, bawah ia disekap oleh perampok itu ketika masuk kedalam kantor Batavia Air dan tidak bisa berbuat apa-apa hanya bisa pasrah karena diancam pake senjata tajam.

Masrani disekap didalam ruangan dengan tangan terikat dan mulut ditutup menggunakan lakban atau plester warna hitam, setelah itu sejumlah uang yang ia bawa dan mau disetor ke Batavia Air yang berjumlah Rp 10 juta juga ikut raib diambil kawanan perampok.

Ia juga sempat mengetahui bahwa perampokan yang dilakukan oleh beberapa orang itu berjumlah empat orang, tiga orang melaksanakan aksinya dan satu orang mengawasi diluar kantor, setelah itu mereka keluar dengan menggunakan tiga buah sepeda motor, salah satunya jenis Yamaha Vega R warna biru.

"Uang kantor saya, berjumlah Rp 10 juta ikut diambil oleh kawanan perampok yang diperkirakan ada empat orang, tiga di dalam kantor dan satu mengawasi di luar Kantor Batavia Air, usai merampok mereka pergi dengan menggunakan tiga buah sepeda motor," katanya.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement