REPUBLIKA.CO.ID,PASURUAN--Putra Wali Kota Pasuruan, Hasani, yakni Ismail Marzuki, Senin, resmi dilantik menjadi Ketua DPRD Kota Pasuruan. Pelantikan ditandai dengan pengucapan sumpah dan janji yang dipandu Ketua PN Pasuruan, Aviantara, dalam sidang pleno DPRD Kota Pasuruaan, Jawa Timur. Ismail Marzuki menjadi Ketua DPRD Kota Pasuruan menggantikan Hasani yang terpilih menjadi Wali Kota Pasuruan.
Hasani yang menjadi Ketua DPRD Kota Pasuruan sejak 2009 itu digantikan anaknya Ismail Marzuki karena terpilih menjadi Wali Kota Pasuruan sejak 2010. Hal itu mengundang kekhawatiran masyarakat bahwa demokrasi di Kota Pasuruan, Jawa Timur, terancam "mati", karena Wali Kota Pasuruan dan Ketua DPRD Pasuruan dijabat oleh orang tua dan anak kandungnya.
Namun, Hasani dan Ismali Marzuki yang ditemui wartawan menjanjikan keduanya akan melaksanakan tugas secara profesional. Ismail Marzuki berjanji akan selalu kritis sesuai fungsi dan tugas legislasi. Hal senada diungkapkan Hasani yang akan tetap lapang dada jika menerima kritik dari Ketua DPRD yang juga anak kandungnya sendiri.
Hasani berharap anak kandungnya Ismail Marzuki bisa menjadi mitra sejajar dan dapat memposisikan diri secara profesional. "Kapan melaksanakan tugas legislasi, dan kapan menjadi seorang anak di tengah keluarga, harus dibedakan," katanya.
Sebaliknya, Hasani berharap agar anaknya yang mengemban tugas sebagai Ketua DPRD Kota Pasuruan mampu membawa aspirasi masyarakat demi kemajuan pembangunan Kota Pasuruan.