REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ibu hamil tak mungkin bisa tidur sebebas orang kebanyakan. Perutnya terus tumbuh sehingga sulit untuk menemukan posisi yang nyaman.
Setelah ibu mendapatkan posisi yang nyaman untuk tidur dan di tengah malam harus ke toilet, ibu hamil bahkan harus mengubah lagi posisi tidurnya untuk menemukan kenyamanan lagi.
Ini dia beberapa tips bermanfaat bagi wanita hamil agar menemukan posisi tidur yang tepat selama kehamilan. Informasi berikut dikutip dari SymptomFind, Selasa (26/2).
Jabang bayi semakin hari semakin tumbuh besar. Itu berarti otot-otot dan sendi ibu hamil akan semakin sakit seiring peningkatan bobot bayi mereka di dalam perut. Ini terkadang membuat ibu kesulitan bernapas, atau mereka bisa menjadi mulas ketika mencoba berbaring. Jadi, apa yang bisa dilakukan?
Ada beberapa pilihan untuk posisi yang aman saat hamil. Posisi yang paling umum adalah posisi 'SOS.' Posisi ini berarti tidur dengan satu posisi saja, mulai dari memulai tidur hingga bangun tidur. Namun, posisi ini akan tetap terasa nyaman dengan catatan ibu tidak melakukan gerakan lain, misalnya berdiri dan pergi ke toilet.
Sebab, jika sang ibu melakukannya, maka posisi tidur bayi juga ikut berubah. Jika memaksakan mengambil posisi yang sama lagi, ini akan memaksa bayi tertekan ke atas. Bayi akan sulit bernapas dan akhirnya ibu merasa mulas, tekanan darahnya rendah, dan bisa menjadi wasir.
Sangat penting untuk diingat bahwa orang jarang tidur dengan posisi yang sama persis sepanjang malam. Wanita hamil juga sangat mungkin terbangun dan menemukan dirinya dalam posisi yang aneh atau tidak nyaman. Dalam situasi ini, ibu hanya perlu menyesuaikan dirinya kembali dan menemukan posisi senyaman mungkin.
Ada beberapa bantal dijual di pasar yang bisa membantu ibu hamil tidur lebih nyaman. Bantal ini membantu untuk menopang tubuh wanita dalam posisi tertentu dan sesuai dengan tali pusar sang bayi.