NEW YORK -Juru bicara PBB menyebutkan 44 pasukan penjaga perdamaian yang ditahan oleh pemberontak Suriah di Golan Heights dalam kondisi sehat dan aman.
Channel News Asia melaporkan, pemberontak Suriah, termasuk jaringan Alqaidah, Al-Nusra Front, sebelumnya telah menyerang perbatasan Golan Heights.Mereka menahan 44 pasukan Fiji yang dipaksa menyerahkan senjatanya.
Para pemberontak juga mengepung 72 pasukan lainnya yang ber asal dari Filipina dan tergabung dalam UNDOF. Para prajurit ini ditugaskan untuk mengawasi gencatan senjata antara Suriah dan Israel sejak 1974.
Meskipun begitu, PBB tidak menyebutkan apakah ke-44 pasukan Fiji tersebut telah dibebaskan. Namun, dalam pernyataan resminya, pihaknya tengah melakukan negosiasi membebaskan para pasukan.
"PBB mendapat jaminan dari sumber terpercaya bahwa ke-44 pasukan penjaga perdamaian dari UNDOF yang ditahan dalam kondisi aman dan sehat," kata juru bicara PBB. "UNDOF belum mela kukan kontak langsung dengan pa sukan penjaga perdamaian."
Lanjutnya, menurut UNDOF, penahanan para pasukan dila kukan untuk menghindarkan para pasukan dari medan pertempuran aktif ke daerah yang aman. rep:dessy suciati, ed:hafidz muftisany
Ikuti Whatsapp Channel Republika