Majelis Ulama Indonesia mendirikan Pusat Inkubasi Bisnis Syariah (Pinbas). Lembaga ini bertujuan untuk memperbaiki perekonomian umat Islam melalui pengembangan bisnis di sektor riil.
"Pembentukan lembaga merupakan implementasi dari dua program prioritas MUI, yaitu perbaikan akhlak dan pemberdayaan ekonomi umat," ujar Ketua Majelis Ulama Indonesia Ma'ruf Amin kepada Republika saat ditemui di kantor MUI, Jakarta, Sabtu (20/9.
Foto:Republika/ Yasin Habibi
Raker dan Peresmian PINBAS.
Dia menyatakan Pinbas dibentuk dengan tujuan memperbanyak pengusaha Muslim yang melakukan bisnis yang berbasis pada prisip syariah. Tujuan tesebut akan dilakukan dengan cara memberikan rangsangan terhadap potensi bisnis yang ada pada umat. "Pinbas akan melatih, memberikan ilmu, memberikan bimbingan, arahan, asistensi, tuntunan kepada pengusaha," ujar dia.
Pinbas, kata Ma'ruf, bekerja sama dengan beberapa stakeholder untuk mencapai tujuan tersebut. Dia mengatakan, beberapa pengusaha sukses telah siap menularkan kiat sukses dalam melakukan bisnisnya. Demikian pula beberapa perguruan tinggi yang siap berbagi pengetahuan.
"Kita juga menggandeng ahli pertanian dan peternakan. Juga bekerja sama dengan berbagai bank untuk meminjamkan modalnya untuk para pengusaha," ujar Ma'ruf. Dia mengklaim, semua perbankan syariah telah siap bekerja sama dengan Pinbas MUI untuk mengembangkan perekonomian umat.
Sementara itu, bentuk jenis usaha akan diserahkan kepada potensi-masing-masing daerah. Dia percaya, setiap daerah memiliki potensi yang beraneka ragam. Perbedaan potensi tersebut juga dapat menjadi nilai lebih yang bisa membangkitkan ekonomi umat.
"Pinbas nantinya akan ada di pusat dan di daerah. Di pusat lebih spesifik pada pemikirannya, sedangkan gerakan utamanya ada di daerah," ujar Ma'ruf. Dia mengaku langkah tersebut diambil karena melihat perekonomian umat Islam lemah. Salah satu buktinya, umat Islam yang menjadi pengusaha di Indonesia tidak banyak ditemukan.
Ketua Pinbas Azrul Tanjung menyatakan bahwa lahirnya Pinbas merupakan bentuk dari sikap MUI terhadap pengentasan kemiskinan umat Islam. Kondisi keumatan ini direspons oleh MUI dalam raker pada 2013 dan 2014 yang mendorong lahirnya Pinbas.
"Pusat inkubasi bisnis syariah ini akan bergerak di berbagai sektor. Misalnya pertanian, peternakan, perikanan, perdagangan, dan sektor lain," ujar Azrul.
Azrul yakin, potensi pertanian, perikanan dan kelautan yang dimiliki dapat memperbaiki perekonomian yang sedang terpuruk. "Sehingga impor bahan kebutuhan, daging, bawang, beras, dan lain-lain bisa berkurang" kata dia optimistis.
Sebagai langkah awal, kata dia, dia akan melakukan pendampingan terhadap pengusaha bakso. Pengusaha bakso akan dibantu melalui bimbingan dan pelatihan hingga penyediaan modal.
rep:c60 ed: irwan kelana