REPUBLIKA.CO.ID, JATINEGARA -- Sebuah bungkusan di kolong jembatan kampung melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, diduga bom oleh saksi mata, penjual kue, Fauzan (16). Dia langsung menelpon polisi untuk diselidiki.
Bungkusan plastik hitam itu berisi tempat makanan anak-anak yang terbuat dari plastik. Didalamnya terdapat rangkaian elektronik berupa kabel-kabel yang terhubung Batre Alkalin dan ABC kecil.
"Dia ketakutan," ungkap Kapolsek Jatinegara, Komisaris Dewoto, di tempat kerjanya, Ahad (22/5). Setelah mengetahui dalam tempat makan plastik itu ada kabel-kabel, dia langsung meletakkannya kembali dan berlari menjauh. Polisi dari tim Gegana Brimob langsung mengevakuasi warga sekitar.
"Warga kita ungsikan sejauh 100 meter dari lokasi barang itu," ungkap Kapolres Jakarta Timur, Komisaris Besar Saidal Mursalin. Tim Gegana pertama kali memoto paket tersebut. Setelah dilihat didalamnya ada rangkaian, tim langsung membungkusnya dan diledakkan sekitar pukul 13.00 WIB, "Duar."