Selasa 13 Sep 2011 10:55 WIB

Warga Ambon Mengungsi ke Sulawesi

Rep: fitriyan zamzami/ Red: Stevy Maradona
Polisi militer membantu warga mengungsi pascarusuhnya Kota Ambon, Ahad siang.
Foto: Antara
Polisi militer membantu warga mengungsi pascarusuhnya Kota Ambon, Ahad siang.

REPUBLIKA.CO.ID, AMBON- Suasana di Ambon pasca bentrokan mulai terlihat normal. Sebagian pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing.

Namun, tetap ada sejumlah masyarakat yang meninggalkan Kota Ambon hari ini menyusul belum pastinya keadaan.

Salah satunya adalah Abdul Ghozi (40 tahun). Ia berencana berangkat ke Buton, Sulawesi Tenggara, Selasa (13/9) siang dengan kapal laut. "Masalahnya anak saya banyak. Takut kenapa-kenapa," ujar Ghozi pada Republika.

Sementara Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang terlihat di kantor Gubernur Maluku maupun Balai Kota Ambon relatif sedikit dibanding hari-hari sebelumnya yang mencapai ribuan orang.

Padahal Wakil Wali Kota Ambon, Sam Latuconsina telah mengimbau agar PNS kembali beraktivitas sebagaimana biasanya karena situasi keamanan semakin kondulsif dan barikade pada sejumlah kawasan sudah dibuka.

Aktivitas pemerintahan, baik jajaran Pemprov Maluku maupun Pemkot Ambon yang di luar kantor Gubernur maupun Balai Kota juga terlihat lengang.

Hanya saja sejak Selasa pagi terlihat masyarakat telah mendatangi sejumlah kantor teknis seperti misalnya Kependudukan dan Catatan Sipil yang berlokasi di kawasan Belakang Soya, kecamatan Sirimau.

Sejumlah PNS telah hadir sejak pukul 08.00 WIT dan melayani masyarakat terkait pengurusan kependudukan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement