REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum melakukan klarifikasi terhadap pernyataan Ketua Fraksi Partai Demokrat, Jafar Hafsah terkait calon presiden. Kemarin (6/11), Jafar mengeluarkan pernyataan kalau Partai Demokrat telah menyiapkan beberapa nama untuk menjadi calon presiden.
"Adalah tidak benar jika dinyatakan dan diberitakan bahwa PD (Partai Demokrat) sudah membicarakan dan menyiapkan capres (Jafar Hafsah menyebut Ani Yudhoyono, Djoko Suyanto, Pramono Edhie Wibowo dan Anas Urbaningrum)," tulis Anas melalui pesan singkat, Senin (7/11).
Menurutnya, PD sedang berkonsentrasi pada dua hal besar. Yakni mensukseskan program pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan melanjutkan konsolidasi internal partai sampai tingkatan terbawah.
Ia juga mengatakan, yang berwenang menetapkan calon presiden dan wakil dari PD adalah Majelis Tinggi Partai. Sampai saat ini, Majelis Tinggi belum pernah sekalipun membicarakan dan membahas masalah calon.
"Sebagai Ketum PD dan Wakil Ketua Majelis Tinggi, saya menegaskan bahwa PD belum membahas nama-nama capres. Karea memang belum menjadi agenda sama sekali. Saatnya belum tiba. Waktunya belum tepat," ujar dia.
PD, kata Anas, baru akan menetapkan capres pada 2014 mendatang. Sementara 2010-2013 merupakan tahun kerja dan bukan tahun politik. "Ini harus menjadi pedoman politik seluruh kader PD di semua tingkatan organisasi," tegas Anas.
Bagi para partai yang telah mengumumkan calon presidennya, ia mengucapkan selamat. "Kami menghormati kebijakan masing-masing partai," pungkasnya.