REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA –- Menteri Perekonomian, Hatta Rajasa, menegaskan harga kebutuhan pokok stabil. Bahkan beberapa bahan pokok mengalami penurunan. “Ternyata, pangan pokok kita itu relatif stabil. Yang pokok justru mengalami penurunan terutama beras, gula naik sedikit begitu pula dengan minyak goreng. Tapi harganya masih dalam batas wajar,” katanya, Rabu (28/3).
Hal ini dapat dari rata-rata perkembangan bahan pangan di sekitar 66 kota pada kisaran Maret 2012. Ia mencontohkan untuk beras mengalami penurunan dibandingkan satu bulan sebelumnya. Beras mengalami penurunan 1,12 persen.
Jika dilihat dari 66 kota tersebut, lanjutnya, penurunan beras terjadi pada 44 kabupaten/kota. Meskipun 22 kabupaten/kota lainnya bahan pangan itu masih dalam kategori stabil dan mengalami kenaikan. Alasannya, di daerah tersebut belum mengalami musim panen.
“Kalau ada suara yang mengatakan harga beras itu naik, ya mungkin saja hanya terjadi di beberapa daerah yang memang belum mengalami musim panen raya,” katanya. Tak hanya beras, daging ayam pun mengalami penurunan sebesar 6,47 persen.
Namun, untuk sejumlah bahan pangan lain terjadi sejumlah kenaikan. Contohnya, daging sapi mengalami kenaikan 0,48 persen. Sedangkan bahan pangan yang dinilai cukup stabil yakni tepung terigu yang naik 0,09 persen. Tetapi, ada pula bahan pangan yang meroket, yakni cabai rawit yang naik hingga 39,66 persen. Bahan pangan yang mengalami penurunan diantaranya kedelai (0,17 persen), telur ayam ras (5,16), ikan bandeng (0,22).