Rabu 11 Apr 2012 06:12 WIB

Bursa Kerja Palembang Banyak Peminat

Para pencari kerja tengah mencoba peruntungan di bursa kerja (ilustrasi).
Foto: jurnalpatroli.com
Para pencari kerja tengah mencoba peruntungan di bursa kerja (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Bursa kerja yang diselenggarakan Program Pasca Sarjana (PPS) Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang bekerja sama dengan situs pencarian kerja ternama, JobsDB.com di Palembang, kemarin, ternyata banyak diminati. Dilaporkan bahwa bursa pencari kerja yang dibuka di Aula PPS Unsri Palembang pada 10-11 April 20121 terjadi antrean panjang, sebagian besar adalah kalangan remaja dari penjuru kota setempat termasuk dari luar daerah.

Wina, ketua pelaksana acara tersebut mengaku bahwa telah memperkirakan minat warga menghadiri bursa tetap tinggi seperti hal serupa tahun lalu. "Apabila tahun sebelumnya penyelenggaraan dua hari mencapai 5.000 peminat, maka tahun ini diperkirakan jumlahnya tak akan jauh berbeda," katanya.

Perkiraan tersebut cukup beralasan mengingat jumlah pencari kerja di Palembang sendiri tiap tahunnya mengalami peningkatan sesuai dengan data Dinas Ketenagakerjaan Kota setempat mencatat peningkatan jumlah mencapai dua persen tiap bulannya. Sementara latar belakang pendidikan pencari kerja itu sendiri, sebagian besar adalah tamatan SMU dan selebihnya adalah sarjana (S1).

Ia menilai bahwa acara semacam ini akan mempermudah para pencari kerja mendapat pekerjaan sesuai dengan kemampuan dan minatnya. Terlihat belasan perusahaan terkemuka seperti BNI 46, Mandiri, PT. Wika, Sari Roti, dan Media lokal ambil bagian dan menyediakan lowongan bagi pencari kerja Palembang.

Sementara, proses yang lebih mudah juga menjadi keunggulan program tersebut, karena tidak perlu bersusah payah mengirimkan lamaran seperti yang biasa dilakukan pencari kerja pada umumnya. "Mengenai tindak lanjut dari program itu, dari tahun ke tahun hampir 40 persen lamaran masuk diproses dengan baik oleh perusahaan yang ambil bagian," kata Wina lagi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement