REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) melayat jenazah almarhum Sudomo di rumah duka, Rabu (18/4) malam. Dalam suasana duka, Presiden SBY mengatakan, mendiang Sudomo telah banyak berjasa bagi bangsa Indonesia.
"Ia (Sudomo) juga memiliki pengabdian yang besar," ujar SBY kepada rekan wartawan.
Selain mengabdi, membina dan mengembangkan Angkatan Laut (AL), SBY mengatakan Sudomo juga berjasa besar mengembalikan Irian Barat ke pangkuan Ibu Pertiwi. "Banyak yang almarhum lakukan baik di masa damai maupun ketika kedaulatan terancam," papar SBY.
Presiden juga menyampaikan turut berbela sungkawa atas nama negara dan mendoakan agar amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT. Presiden SBY mengucapkan duka cita mendalamnya ketika disambut putra tertua Sudomo, Biakto putra dan keluarga.
Didampingi Ibu Ani Yudhoyono, Presiden SBY tiba di kediaman almarhum Sudomo Rabu (18/4) malam pukul 21.30 WIB. Namun Wakil Presiden, Boediono tidak ikut melayat bersama Presiden SBY.
Wapres akan menjadi inspektur upacara dalam pemakaman almarhum Sudomo, di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Kamis (19/4) pukul 07.00 WIB. Pelepasan dan pemakaman jenazah akan dilakukan secara militer oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) dari AL.