REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Bertempat di Jalan Teuku Umar No. 1, Menteng, Jakarta Pusat, Galeri Seni Kunstkring kembali dibuka.
Sebuah galeri yang diharapkan akan menjadi pusat galeri seni di Indonesia yang mewadahi acara puncak seni rupa Indonesia dan internasional.
Acara pembukaan kembali galeri ini ditandai dengan pameran seni rupa kontemporer bertema ZEITGEIST The Art Collections of Wiyu Wahono and Indra Leonardi. Dalam kesempatan ini, undangan beserta awak media diberi kesempatan untuk mengamati karya-karya seni yang dipamerkan.
Pengelola galeri, Florine Limasnax, mengatakan pihaknya memang menginginkan agar tempat ini kembali ke fungsi awalnya sebagai galeri seni dan budaya. Hal tersebut sesuai dengan tujuan pendirian tempat ini di tahun 1914.
Saat itu, lantai satu gedung digunakan sebagai restoran bernama Stam En Weyns. Sedangkan lantai dua gedung digunalan sebagai galeri untuk pertunjukan dan pameran karya seni.
Florine berharap peresmian gedung ini dapat memicu acara pameran seni di sini. Selain itu, diharapkan seluruh kalangan seniman, insan kreatif dan kolektor bisa mengekspresikan hasil karya seni dan koleksi artistiknya. "Harapannya, semua orang kreatif bisa ke sini," ujarnya kepada wartawan, Sabtu (5/5).
Bagi masyarakat umum yang berkeinginan hadir, Galeri Seni Kunstkring dibuka untuk umum pada 6 hingga 15 Mei mendatang, dengan waktu kunjungan pukul 11.00-20:00 WIB.