REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Dinas Pendidikan (Disdik) Kota/Kabupaten Sukabumi menjamin di wilayahnya tidak beredar buku novel porno. Pasalnya, hingga kini, belum ada sekolah dasar (SD) di Sukabumi yang melaporkan temuan novel berbau porno itu di perpustakaannya masing-masing.
"Mudah-mudahan tidak ada buku seperti itu di Kota Sukabumi," ujar Kepala Disdik Kota Sukabumi, Ayep Supriyatna, kepada Republika, Jumat (15/6).
Di sisi lain, menurut Ayep, saat ini pun belum masuk waktunya pembelian buku di tingkatan SD. Sehingga, kemungkinan masuknya buku novel berbau porno ke perpustakaan SD sangat kecil.
Hal senada juga disampaikan Kepala Disdik Kabupaten Sukabumi, Zaenal Mutaqien.
"Belum ada laporan buku novel porno tersebut di perpustakaan SD," ujar dia. Jika ada laporan, maka Disdik akan segera menindaklanjuti kasus tersebut.