REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pesawat Fokker 27 yang jatuh di Kompleks Rajawali Perumahan Dinas AURI, Lanud Halim Perdanakusuma tidak menimbulkan ledakan. Delapan rumah yang hangus tertimpa, hangus karena terbakar percikan avtur pesawat.
Kasubdis Penum TNI Kolonel Penerbang, Agung Sasongko Jati , mengatakan, badan pesawat hanya menimpa rumah Mayor Yohannes Andi Sosang saja. Sedangkan delapan rumah lain yang rusak berat terbakar karena percikan bahan bakar.
“Pesawat hanya menimpa rumah Pak Yohanes. Setelah itu mesin terpental dan menumpahkan avtur. Delapan rumah itu terbakar karena avtur,” kata dia.
Detil insiden tersebut diamini oleh salah satu saksi mata di lokasi, Tutu Fariani (37 tahun). Tuti yang rumahnya hanya berjarak dua meter dari tempat kejadian perkara mengaku tidak mendengar suara ledakan.
“Waktu itu saya sedang tiduran di kamar. Saya cuma mendengar suara deru mesin lalu disusul suara tubrukan. Saya tidak mendengar ledakan,” kata warga RT 03/10 itu.
Setelah mendengar bunyi gaduh itu, ia mengaku sempat menengok ke halaman belakang rumah tempat suara itu berasal. Ia mengaku melihat api seketika berkobar melahap rumah-rumah di depan matanya.