REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU---Rikardo, remaja belasan tahun warga Pekanbaru, Riau, sempat dinyatakan hilang sejak Senin (25/6), nekat terjun di ketinggian 300 meter mengarah ke Sungai Siak.
Ia nekat melakukan itu diduga setelah putus cinta. "Benar, tadi sekitar pukul 09.30 WIB kami telah menemukan mayat Rikardo yang hilang sejak beberapa hari lalu di Sungai Siak," kata petugas kepolisian perairan setempat, Kamis.
Petugas mengakui penemuan mayat tersebut merupakan buah kerja keras tim pencari dan penyelamat termasuk dari Badan SAR Nasional (Basarnas).
Warga sekitar, Benny (36) mengakui sempat melihat kondisi mayat Rikardo sudah mulai membusuk dengan warna kulit yang telah membiru. "Tadi saya liat mayatnya sudah mulai membiru dan bau," katanya.
Informasi tim penyelamat menyatakan saat ini mayat Rikardo telah dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pekanbaru untuk kepentingan visum.
Sebelumnya dari keterangan seorang remaja putri, Elsita, yang tidak lain adalah mantan kekasih Rikardo dihadapan petugas kepolisian diketahui bahwa sebelum nekat terjun dari atas jembatan Sungai Siak, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, keduanya sempat terlibat perdebatan sengit.
Di antara keduanya, juga ada seorang pria remaja lainnya yang mengaku juga sebagai kekasih Elsita. Dalam pertemuan itu, Elsita yang mengakui telah memacari dua pria remaja ini, memutuskan untuk memilih salah satu di antara keduanya.
Elsita yang mengaku bertemu dengan Rikardo pada Senin (25/6) malam, memutuskan untuk tidak lagi menjalin hubungan asmara dengan korban.
Wanita yang juga berumur belasan tahun ini memilih untuk mengikat hubungan percintaan dengan seorang pria lainnya yang belum diketahui identitasnya. Mendengar keputusan pahit itu, Rikardo diduga kemudian melakukan aksi nekat dengan terjun ke Sungai Siak.