REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-- Meninggalnya mantan Menteri Perhubungan Kabinet Pembangunan VI (1993-1998) Prof Dr Haryanto Dhanutirto membawa duka mendalam bagi rekan sekaligus sahabatnya Jimly Assiddiqie. Dimata Jimly, Haryanto merupakan sosok yang sangat friendly dan tak bossy.
Sosok Haryanto dimata Jimly begitu mengesankan. Menurut Jimly, semasa hidupnya Haryanto adalah pribadi yang menyenangkan. Tak hanya friendly ia juga sangat peduli dengan rekan-rekannya.
"Meski saya lebih muda, namun beliau sangat perhatian. Bahkan waktu saya menjabat sebagai ketua MK, setiap ada kasus besar beliau kerap menelpon saya untuk menanyakan hal tersebut," kata Jimly.
Saat menjabat sebagai menteri perhubungan pun, Haryanto tak segan-segan meminta saran pada Jimly jika menemui masalah. Sebaliknya saat Jimly menghadapi masalah, Haryanto pun dengan senang hati memberi saran. Tak hanya itu meski memiliki jabatan lebih tinggi, Haryanto juga bukan pribadi yang bossy. Menurut Jimly, Haryanto akan memberi saran atau meminta seusatu dengan cara yang baik.
Tak sampai disitu saja kenangan Jimly mengenai sosok Haryanto. Menurut Jimly, Haryanto juga dikenal sebagai pribadi yang tak suka menyulitkan orang lain. Bahkan diakhir hayatnya, menurut Jimly Haryanto sama sekali tak menunjukkan sakitnya.
Menurut Jimly Haryanto masuk rumah sakit pada Senin malam pukul 22.00 WIB. Hingga pagi tadi meski telah mengalami 15 kali muntah-muntah Haryanto tetap menunjukkan sikap tenang. Sejak semalam, baru pukul 14.00 WIB Haryanto berhasil tidur. Pukul 15.00 WIB Haryanto dinyatakan meninggal dunia oleh pihak rumah sakit.
" Nggak ada isyarat apa-apa mengenai kematiannya. Mukanya tenang dan bersih, mudah-mudahan ini merupakan tanda khsunul khotimah," kata Jimly.