Kamis 02 Aug 2012 21:25 WIB

Insentif tak Dibayar, Tenaga Medis Mogok Massal

RS Regional di Mamuju, Sulawesi Barat.
Foto: http://www.skyscrapercity.com
RS Regional di Mamuju, Sulawesi Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU- Tenaga medis di Rumah Sakit (RS) Regional Provinsi Sulawesi Barat, memilih mogok kerja akibat tunjangan insentif mereka belum dibayarkan selama tujuh bulan terakhir.

Aksi mogok kerja yang dilakukan para tenaga medis di RS Regional, Kamis (2/8), mengakibatkan aktivitas pelayanan kesehatan menjadi terganggu.

Ratusan orang yang tergabung dari dokter dan perawat di RS Regional melakukan aksi mogok lantaran tak diterimanya upah insentif jasa medis sejak Januari hingga Juli 2012, sehingga membuat ratusan pasien pun menjadi terlantar.

"Kami memilih mogok kerja karena pemerintah mengabaikan membayar hak para tenaga medis," kata, Eny salah seorang perawat di RS Regional.

Ia mengatakan, para dokter dan perawat lainnya bersepakat akan kembali bekerja apabila tuntutan mereka terpenuhi.

"Sebenarnya, kami juga kasihan dengan kondisi pasien yang tidak terlayani secara baik gara-gara aksi mogok kerja. Namun, di sisi lain kami juga terdesak kebutuhan sehingga mendesak agar pemerintah tidak menunda hak-hak para petugas medis," jelasnya.

Ia menambahkan, ada beberapa tuntutan yang harus menjadi perhatian pemerintah, yakni tunjangan jasa pelayanan medik, insentif dokter spesialis, serta tambahan penghasilan berdasarkan beban kerja.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement