REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono adalah orang yang paling berpengaruh dan menentukan siapa bakal calon presiden 2014 mendatang, demikian politisi senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Taufik Kiemas di Jakarta, Senin (7/8).
"Presiden SBY yang paling tahu siapa yang dicalonkan sebagai capres, beliau memegang peran penting," kata Taufik.
Ketua MPR RI itu menambahkan, ada dua nama lagi yang memegang peran, yakni Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. "Ketiganya sebaiknya menjadi king maker saja," ujar Taufik.
Dia memperkirakan calon presiden adalah kombinasi tokoh berpengalaman dan tokoh muda. "Capresnya orang berpengalaman, sedangkan wakilnya adalah orang baru dan muda. Jadi kombinasi," sebut dia.
Taufik juga meminta Jusuf Kalla, Prabowo Subianto, dan Wiranto untuk tidak maju lagi sebagai calon presiden. "Jusuf Kalla misalnya, jadi capres saja sudah kalah. Prabowo dan Wiranto juga begitu. Sudah kalah, masak maju lagi," ujar dia.
Ia menyebutkan capres di Indonesia muncul secara tiba-tiba atau dadakan dan saat ini belum ada capres yang tepat. "Kalau sekarang hanya bisa terlihat di permukaan saja," kata Taufik.