REPUBLIKA.CO.ID, LONDON --  Pengawas pers Inggris, Kamis (6/9), menyatakan tidak layak bagi lembaga tersebut untuk menyelidiki penyiaran gambar bugil Pangeran Harry oleh harian Rupert Murdoch, Sun, sebab pangeran tersebut belum mengajukan keluhan resmi.

Press Complaints Commission menyatakan lembaga itu telah menerima sebanyak 3.800 keluhan dari anggota masyarakat mengenai gambar Pangeran Harry, yang berusia 27 tahun dan dalam keadaan bugil di Las Vegas, setelah tabloid tersebut mengabaikan permintaan dari keluarga kerajaan agar tidak menerbitkannya.

Meskipun surat kabar di seluruh dunia mencetak gambar Harry bersama seorang perempuan muda pada Agustus, setelah gambar itu tampil di jejaring gosip AS, Sun adalah satu-satunya media massa Inggris yang melakukannya.

Pengawas media tersebut menyatakan sedang "melanjutkan dialog" dengan wakil Pangeran itu tapi mengatakan lembaga tersebut akan memulai penyelidikan penyiaran gambar itu tanpa izin Harry dapat dianggap sebagai pelanggaran terhadap privasinya.

"Komisi ... telah menyimpulkan bahwa tidak layak baginya untuk memulai penyelidikan pada saat ini," tambah lembaga tersebut sebagaimana dikutip Reuters --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Jumat pagi.

Juru bicara Pangeran Harry tak bersedia mengomentari pernyataan lembaga pengawas pers itu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika