Rabu 26 Sep 2012 07:19 WIB

Ahmadinejad Dilaporkan Marah di Sidang PBB, Kenapa?

Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad
Foto: Vahid Salemi/AP
Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad

REPUBLIKA.CO.ID, -- Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad, dilaporkan mengeluarkan pernyataan bernada marah ketika seorang wartawan melontarkan satu pertanyaan saat Ahmadinejad menghadiri sidang majelis umum PBB di Amerika Serikat, Selasa.

Saat melewati pintu masuk gedung PBB, seorang wartawan meminta tanggapan Ahmadinejad yang dalam kunjungannya kali ini mendapat kecaman dari kelompok oposisi Iran. Kelompok oposisi mengecam Ahmadinejad yang membawa rombongan sekitar 150 orang.

Ahmadinejad dan rombongannya --yang disebut sebagai rombongan piknik oleh kelompok oposisi-- menginap di satu hotel mewah di New York Warwick Hotel, dimana haga per malamnya mencapai 1600 dolar AS, dilaporkan The Guardian seperti dikutip dari al-arabiya.

Kelompok oposisi mengatakan Ahmadinejad tidak peka terhadap penderitaan sebagian warga Iran yang tengah berjuang menghadapi kesulitan ekonomi akibat sanksi sejumlah negara barat atas program nuklir Iran.

Namun sejumlah pengguna internet yang telah melihat video itu mengatakan, kata-kata yang dilontarkan Ahmadinejad tidak jelas. Apalagi, raut wajah Ahmadinejad juga tidak terlihat menunjukan ekspresi marah.

Ahmadinejad dijadwalkan akan melakukan pidato terakhirnya sebagai Presiden Iran di Majelis Umum PBB pada hari Rabu. Ahmadinejad tidak bisa mencalonkan diri sebagai presiden untuk masa jabatan ketiga sesuai peraturan yang berlaku di Iran.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement