Ahad 30 Sep 2012 23:23 WIB

Pasca-Dikecam Romney, Obama Telepon Netanyahu

PM Israel Netanyahu memperingatkan dunia tentang ancaman senjata nuklir Iran
Foto: Reuters
PM Israel Netanyahu memperingatkan dunia tentang ancaman senjata nuklir Iran

REPUBLIKA.CO.ID, Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama ternyata sempat berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu via telepon. Padahal sebelumnya Obama dikecam lawannya Mitt Romney karena tidak dapat bertemu dengan pemimpin Israel itu awal pekan ini di New York.

Seperti dilaporkan ABC, Sabtu (29/9), menurut Gedung Putih, kedua pemimpin sepakat sepenuhnya mengenai tujuan bersama kedua pihak untuk mencegah agar Iran jangan sampai memperoleh senjata nuklir. Kedua pemimpin tersebut berbicara selama 20 menit.

Pembicaraan lewat telepon itu berlangsung menyusul pidato berapi-api yang disampaikan Perdana Menteri Israel itu di depan sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Dalam pidato itu, Netanyahu ia sempat menunjukkan gambar sebuah bom yang sudah tersulut dan kemudian membuat garis merah untuk menekankan upayanya agar ultimatum yang lebih jelas disampaikan kepada Iran.

Hubungan antara Presiden Obama dan Perdana Menteri Netanyahu memang selama ini agak canggung. Gedung Putih mengatakan sepakat untuk meneruskan perembukan secara teratur.

Calon Presiden dari Partai Republik Mitt Romney juga sempat berbicara dengan Perdana Menteri Netanyahu. Mitt Romney mempertanyakan dukungan Presiden Barack Obama terhadap Israel.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement