Rabu 03 Oct 2012 18:52 WIB

Demo Buruh di Sumut Diwarnai Aksi Sweeping

Red: Djibril Muhammad
Sejumlah petugas keamanan menjaga berlangsungnya aksi Mogok Nasional Di sekitar Pintu Tol Cikarang Barat, Jawa Barat. Rabu (3/10). Untuk menghindari penutupan tol Jakarta-Cikampek dan aksi yang menjurus pada tindakan makar, sebanyak 2.331 petugas dikerahka
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Sejumlah petugas keamanan menjaga berlangsungnya aksi Mogok Nasional Di sekitar Pintu Tol Cikarang Barat, Jawa Barat. Rabu (3/10). Untuk menghindari penutupan tol Jakarta-Cikampek dan aksi yang menjurus pada tindakan makar, sebanyak 2.331 petugas dikerahka

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN - Demonstrasi yang dilakukan para buruh terjadi hampir di seluruh Indonesia. Namun, dalam demonstrasi itu diwarnai aksi sweeping yang dilakukan buruh lainnya. Aksi sweeping buruh ke perusahaan di kawasan industri sempat terjadi di Kawasan Industri Medan Star Tanjung Morawa, Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (3/10), namun tidak sampai menimbulkan kericuhan.

Direktur Umum PT KIM Star Satria Ginting ketika dikonfirmasi melalui telepon selular dari Medan mengakui pekerja yang melakukan unjuk rasa melakukan sweeping ke beberapa perusahaan yang pekerjanya tidak ikut berunjuk rasa.

Tetapi ketika pekerja di perusahaan cepat keluar dan ikut bergabung, tidak ada gangguan lagi dan itu membuat suasana di KIM Star cukup terkendali di mana operasional perusahaan tidak sampai terganggu serius. "Seluruh perusahaan tetap beroperasi seperti biasa tanpa mengurangi waktu operasional," katanya.

Kondisi itu menunjukkan aksi demonstrasi menolak pekerja kontrak relatif jauh lebih aman dibandingkan tahun lalu. Pengelola kawasan industri dan pengusaha berharap keamanan Sumut terjamin agar operasional perusahaan tidak terganggu.