Selasa 16 Oct 2012 17:41 WIB

Ratusan Hewan Kurban Terjangkit Skabies

Hewan Kurban
Foto: Republika/Agung
Hewan Kurban

REPUBLIKA.CO.ID, PACITAN -- Ratusan ternak kambing di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, terjangkit penyakit skabies atau sejenis penyakit kulit (gudik). Sehingga, hewan tersebut tidak layak konsumsi sebagai hewan kurban.

"Kami mendeteksi kasus skabies di hampir semua kecamatan dengan jumlah mencapai sekitar 200-300 ekor," kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan (Keswan) Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Kabupaten Pacitan, Hariyono, Selasa.

Skabies pada ternak sebenarnya tidak menular pada manusia, apalagi berisiko menyebabkan kematian.

Namun secara kesehatan, ternak yang sudah terkontaminasi skabies tidak layak konsumsi untuk daging kurban karena mengandung banyak kuman.

"Salah satu syarat ternak dapat disembelih ketika Idul Adha adalah telah dewasa dan kondisinya sehat. Kalau seperti itu (menderita skabies), itu tidak boleh untuk kurban," tandas Hariyono.

Penyebab munculnya skabies karena berbagai hal. Selain sanitasi kandang yang buruk, serangan penyakit kulit muncul karena pengaruh cuaca.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement