Senin 19 Nov 2012 19:48 WIB

DPR RI Janji Usung Antipenistaan Agama di Dialog Parlemen Dunia

Rep: Aghia Khumaesi/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Anggota Dewan mengikuti sidang paripurna DPR
Foto: REPUBLIKA/Tahta Aidila
Anggota Dewan mengikuti sidang paripurna DPR

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- DPR RI akan mengadakan dialog antar agama dan kebudayaan yang diikuti oleh seluruh anggota parlemen di dunia pada 21-27 November 2012 di Bali. Keikutsertaan itu akan dimanfaatkan DPR untuk menyerukan protokol anti penistaan agama di dunia Internasional.

"Ini kan terkait dunia internasional, kita tahu masih banyak terjadi penistaan agama, untuk itu parlemen melakukan dialog ini, karena sebelumnya yang melakukan eksekutif. Jadi, ini pertama kalinya parlemen,"ujar Ketua DPR Marzuki Alie di Gedung Parlemen Jakarta, Senin (19/11).

Menurut dia, kejadian penistaan agama, kekerasan antaretnis berbasis agama masih menjadi makanan sehari-hari yang sering terjadi di dunia membuat parlemen dunia merasa prihatin dan perlu melakukan gerakan ini.

"Kuatnya konflik antar manusia yang timbul dari kesalahpahaman memunculkan keprihatinan beberapa pihak termasuk parlemen,"ungkapnya.

Untuk itu, DPR kata Marzuki melakukan kegiatan ini guna memutuskan agar smua negara memiliki satu keputusan untuk kerukunan dan kesepahaman agama.

"Adanya peningkatan kesepahaman agama dengan kegiatan ini. Sehingga agama tidak menjadi ajang demokrasi,"kata politisi Demokrat ini.

Sementara, Ketua Badan Kerjasama antar-parlemen (BKSAP) Surahman Hidayat mengatakan forum ini akan mempertemukan para anggota parlemen di dunia dan mendiskusikan berbagai tema yang relevan dalam kerja sama antaragama sekaligus antarkebudayaan.

Parlemen, ujarnya, memegang kunci penting dalam menangani fenomena ini,"Sebagai pemegang mandat konstituen, parlemen dan anggotanya dapat bertindak sesuai fungsi konstitusionalnya,"ungkap dia.

Pendapat senada diungkapkan Wakil BKSAP Hayono Isman. "Kami harap ada dorongan dan misi yang sama dari para peserta untuk sebuah aksi konkret,"kata dia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement