Rabu 28 Nov 2012 21:52 WIB

Impor Sapi di Akhir 2012 tak Mungkin Dilakukan

Rep: Muhammad Iqbal/ Red: Dewi Mardiani
Daging sapi (ilustrasi)
Foto: Wihdan Hidayat/Republika
Daging sapi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Terkait kelangkaan daging sapi dan meroketnya harga produk tersebut akhir-akhir ini, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa, meminta agar harga diturunkan. Solusinya adalah perusahaan penggemukan (feedloter) diharapkan segera melakukan pemotongan hewan.

"Selain itu, RPH (rumah potong hewan) jangan ada yang lakukan pemogokan," tutur Hatta usai memimpin rapat koordinasi bidang perekonomian di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu (28/11).

Bagaimana dengan opsi impor di Desember ini? Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Syukur Iwantoro, mengatakan impor di 2012 tidak mungkin dilaksanakan.  Sebab, kalaupun ada prosesnya memakan waktu sekitar 45 hari.  Itu artinya, baru akan rampung memasuki pekan kedua Januari 2013.

Selain itu, kata dia, penambahan kuota impor jika dipaksakan akan melanggar Peraturan Menteri Pertanian Nomor 50 Tahun 2011 dan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 24 Tahun 2011.  Selain itu, Syukur mengeklaim, impor daging beku tidak akan memecahkan masalah harga yang mengemuka akhir-akhir ini.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement