REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Sempat berkunjung ke Jalur Gaza pada Oktober lalu, Emir Qatar Sheikh Hamid bin Khalifa al-Thani kini dijadwalkan berkunjung ke Ramallah dalam kunjungan pertama kalinya ke wilayah Tepi Barat.
"Kunjungan Emir Qatar telah dipastikan, tetapi tanggal kunjungannya belum ditentukan," kata juru bicara kepresidenan Palestina, Nabil Abu Rudeina, kepada AFP, Ahad (16/12).
"Kesepakatan kunjungan itu dicapai setelah pertemuan dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Doha pekan lalu," kata Abu Rudeina. Meskipun belum ada kepastian soal tanggal, tetapi kunjungan itu dipastikan akan berlangsung pada akhir bulan.
Kunjungan itu akan menjadi kunjungan kedua oleh pemimpin negara Arab ke Ramallah bulan ini, setelah Raja Yordania Abdullah II bertemu dengan Abbas pada 6 Desember lalu.
Kunjungan kenegaraan itu dilakukan setelah Palestina mendapatkan peningkatan status di Perserikatan Bangsa Bangsa bulan lalu, dari sebelumnya entitas non-negara menjadi negara non-anggota, meskipun ditolak Washington dan Israel.
Pada 23 Oktober 2012, Emir Qatar telah melakukan kunjungan bersejarah ke Jalur Gaza, yang merupakan pertama kalinya sejak kelompok Hamas menguasai wilayah itu pada 2007. Kedatangannya saat itu disambut Perdana Menteri Hamas, Ismail Haniya.
Dalam kunjungan tersebut Sheikh Hamad bin Khalifa al-Thani menjanjikan bantuan sebanyak 400 miliar dolar AS untuk pembangunan Gaza khususnya infrastruktur seperti perbaikan jalan.