REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj mendoakan calon gubernur Jawa Barat Dede Yusuf agar sukses dalam proses menuju pilkada beberapa bulan mendatang.
"Saya mendoakan agar hajatnya Pak Dede Yusuf ini terkabul," kata Kang Said saat menerima kunjungan Dede Yusuf di Kantor PBNU, Rabu (16/1).
Ketika didesak sejumlah wartawan mengenai dukungan yang diberikan untuk Dede Yusuf, Kang Said kembali menegaskan sebatas doa. Pasalnya, NU bukan partai politik yang bisa melakukan aksi dukung mendukung. Meski demikian, Kang Said menyebut Dede Yusuf adalah kader NU yang sangat potensial.
"Kalau saya ditanya dari sekian banyak calon mana yang NU, ya ini," tegas Kang Said sambil menunjuk Dede Yusuf.
Pernyataan itu sinkron dengan posisi Dede Yusuf sebagai penasehat Gerakan Pemuda (GP) Ansor. Mantan artis ini juga menjadi salah seorang anggota Jam'iyah Ahli Thoriqoh al-Mu'tabaroh an-Nahdliyah (JATMAN).
Dede Yusuf yang tiba di PBNU sekitar pukul 17.30 WIB dengan mengenakan kemeja batik warna biru, terkait kedatangannya mengaku untuk silaturahim. Serta tak lupa meminta doa restu atas pencalonannya sebagai gubernur Jawa Barat.
"DPT Jawa Barat hari ini diketahui sebanyak 32 juta, dari total penduduk 45 juta. Menjalankan amanah itu tidaklah mudah, sehingga saya wajib meminta doa restu Kiai," ungkap Dede.
Dede juga menyebut Kang Said sebagai gurunya, sehingga kedatangannya bisa dikatakan permintaan restu santri kepada kiainya. "Saya dulu waktu muktamar di Makassar tim suksesnya beliau. Jadi Pak Said ini sudah lama jadi guru saya, dan saya sering meminta pendapat," pungkasnya.